Router-Gateway

Salam sejahtera, penulis mencoba membahas materi tentang Computer Networking. Semoga tulisan yang singkat ini bermanfaat. Mungkin kita sering mendengan istilah seperti Route, Gateway, Proxy, Firewall ataupun Virtual Lan?. Nah istilah-istilah tersebut tidak jauh pembahasannya did lam materi Computer Networking.

Sebagai bahan referensi penulis akan jelaskan secara singkat saja, untuk detailnya silahkan anda dapat searching di Google atau di Official Website masing-produk tersebut. Kita mulai saja :

1. Router
Router adalah perangkat yang akan melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke jaringan yang  lain,  menggunakan  metode  addressing  dan  protocol  tertentu  untuk  melewatkan  paket  data tersebut. Router memiliki  kemampuan melewatkan paket IP  dari  satu jaringan  ke jaringan lain yang mungkin  memiliki  banyak  jalur  diantara  keduanya.  Router-router  yang  saling  terhubung  dalam jaringan internet turut serta  dalam sebuah algoritma  routing terdistribusi untuk menentukan jalur terbaik yang dilalui paket IP dari system ke system lain. Proses routing dilakukan secara hop by hop. IP tidak mengetahui jalur keseluruhan menuju tujuansetiap paket. IP routing hanya menyediakan IP address dari router berikutnya yang menurutnya lebih dekat ke host tujuan.
Fungsi :
–  Membaca alamat logika /  ip address source & destinationuntuk menentukan routingdari
suatu LAN ke LAN lainnya.
–  Menyimpan routing tableuntuk menentukan rute terbaik antara LAN ke WAN.
–  Perangkat di layer 3 OSI Layer.
–  Bisa berupa “box” atau sebuah OS yang menjalankan sebuah daemon routing.
–  Interfaces Ethernet, Serial, ISDN BRI

2. Gateway
Pintu gerbang sebagai keluar-masuknya paket data dari  local networkmenuju outer network.  Tujuannya  agar  client pada  local  network dapat  berkomunikasi  dengan  internet. Router dapat  disetting  menjadi  Gateway dimana  ia  menjadi  penghubung  antara  jaringan local dengan jaringan luar.

3. Proxy Server
Sebuah  fasilitas  untuk  menghubungkan  diri  ke  internet  secara  bersama-sama. Memenuhi permintaan user untuk layanan Internet (http, FTP,Telnet) dan mengirimkannya sesuai dengan kebijakan. Bertindak sebagai  gatewaymenuju layanan. Mewakili paket data dari  dalam  dan  dari  luar.  Menangani  semua  komunikasi  internet  –  ekternal.  Bertindak sebagai  gateway antara  mesin  internal dan  eksternal.  Proxy  server  mengevaluasi  dan mengontrol  permintaan  dari  client,  jika  sesuai  policy dilewatkan  jika  tidak  di  deny/drop. Menggunakan metode NAT. Memeriksa isi paket.

4. Firewall
Sistem  keamanan  yang  menggunakan  device atau  sistem  yang  diletakkan  di  dua jaringan dengan fungsi utama melakukan filteringterhadap akses yang akan masuk. Berupa seperangkat  hardwareatau  software, bisa juga berupa  seperangkat aturan dan  prosedur  yang  ditetapkan  oleh  organisasi.  Firewal  juga  dapat  disebut  sebagai  sistem atau  perangkat  yang  mengizinkan  lalu  lintas  jaringan  yang  dianggapnya  aman  untuk melaluinya  dan  mencegah  lalu  lintas  jaringan  yang  tidak  aman.  Umumnya  firewall diimplementasikan   dalam  sebuah  mesin  terdedikasi,  yang  berjalan  pada  pintu  gerbang (gateway)  antara  jaringan  local  dan  jaringan  lainnya.  Firewall  juga  umumnya  digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapa saja yang memiliki akses terhadap jaringan pribadi dari hak luar. Saat ini, istilah firewall menjadi istilah  genericyang merujuk pada sistem yang mengatur komunikasi antar dua jaringan yang berbeda. (PC MILD edisi 13/2008)

5. Virtual LAN

VLAN  berupa  suatu  software dari  device  switch yang  berfungsi  untuk  mengelompokan userberdasarkan fungsional, 1  broacast  domain (1 VLAN) dan antar VLAN dapat terkoneksi dengan router. Teknologi  VLAN  adalah  suatu  cara  yang  memisahkan  segmen-segmen  pada  switch dimana  antara  1  segmen  dengan  segmen  lain  tidak  dapat  terkoneksi,  koneksi  dapat  dilakukan dengan menggunakan router. Dalam satu switchakan berbeda network-id-nya dan  berbeda broadcastdomainnya.